Selasa, 22 November 2011

Islamnya Will Smith

Cerita masuk Islamnya artis beken Hollywood, Will Smith, sebenarnya termasuk cerita lama. Diawali dari keterlibatannya dalam pembuatan film 'Ali' pada tahun 2001. Sebuah film biography petinju Muslim, Muhammad Ali.

Selama terlibat dalam pembuatan film 'Ali' itulah Will Smith mengenal Islam. Nah, mulai dari sinilah cerita masuk Islamnya Will Smith berhembus.

Cerita ini menjadi kontroversi karena tidak adanya bukti kuat yang mendukung, dan lagi Will Smith sendiri secara eksplisit belum pernah menyatakan bahwa dirinya telah memeluk Islam. Yang ada hanya pernyataan - pernyataan 'ambigu' (multi tafsir) dari Will Smith. Salah satunya adalah petikan wawancara dengan Arizona Reporter, dia berkata :

"Dan dalam pembuatan film (Ali) ini , saya mulai memahami bahwa Ali adalah seorang Muslim, dan ia juga seorang hamba Allah. Dia adalah salah satu dari sedikit orang yang berdiri dan berkata, Saya adalah seorang Muslim. Dan dengan keyakinan seperti itu dia diterima di mana-mana. Dan itulah bagaimana saya ingin menjadi. Saya ingin diterima mana-mana."

Perkataan Will Smith, 'Dan itulah bagaimana saya ingin menjadi' memiliki dua kemungkinan, yaitu; Ingin menjadi Muslim yang diterima di mana-mana seperti Muhammad Ali atau hanya ingin diterima di mana-mana tanpa harus menjadi Muslim karena pada akhir kalimat Will Smith hanya mengatakan 'Sayang ingin diterima di mana-mana'. Seandainya pun dia mengatakan 'Saya ingin menjadi Muslim yang diterima di mana-mana', itu juga masih belum memberikan kepastian tentang Keislamannya karena ada unsur kata, 'Saya ingin' yang bisa bermakna belum terjadi tapi baru mau akan/mungkin akan terjadi. Walaupun begitu, petikan wawancara diatas kerap dijadikan dalil akan keislamannya Will Smith.

Kemudia rumor semakin berkembang dengan munculnya pernyataan-pernyataan yang langsung menegaskan bahwa Will Smith telah masuk Islam. Saya sendiri pernah membaca buku yang langsung menyatakan demikian dengan menyertakan sumber dari salah satu majalah di Timur Tengah. Di buku tersebut disebutkan Malcolm X adalah orang yang menginspirasi keislamannya selain Muhammad Ali.

Pihak yang membantah keislamannya Will Smith pun tidak sedikit. Media yang 'bimbang' juga makin menambah 'kekisruhan' isu ini, seperti pada www.empiremuslim.com (situs ini sudah offline). Pada awalnya mereka memuat pernyataan tentang Islamnya Will Smith, namun tidak lama kemudian bagian Humas situs meralat pernyataan tersebut sekaligus mengeluarkan pernyataan bahwa Will Smith hanya bersimpati kepada Islam akibat diskriminasi yang diterima pasca serangan 11 September.

Sejauh ini, pendapat Islamnya Will Smith berdiri diatas pondasi yang rapuh karena tidak didukungnya bukti yang kuat. Jadi mari kita kembalikan semuanya ke hukum asalnya, yaitu Will Smith yang seorang Kristen. Sambil berharap, semoga saja suatu saat dia bisa menjadi seorang muslim seperti Muhammad Ali.

0 komentar:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | GreenGeeks Review